hari terus berganti ..
tak terasa, hari ini adalah hari keseratus kepergianmu ...
rasanya cepat sekali, kami pun hingga hari ini masih merasakan kau masih ada bersama kami ayah ....
setiap melihat sudut rumah, kami masih merasakan keberadaanmu,
hanya saja ada sosok yang sudah tidak lagi bersama kami,
tidak dapat menyentuh kami, mengecup kening kami dan memberikan pelukan kehangatan kepada kami ...
jujur hingga hari ini pun aku masih berada kau berada disamping kami ..
aku merasa kau masih berada dirumah sakit, masih bekerja, atau apalah itu, makanya kita tidak pernah bertemu, tetapi karena kebiasaanmu jika tidak berada bersama kami kau akan selalu menelepon untuk menanyakan keadaan kami, momentum itulah yang sangat terasa, yang membuat sebuah kekosongan dihati kami sehingga membangunkanku dari mimpiku bahwa kau masih berada bersama kami .....
terima kasih ayah .. untuk semua waktu yang kau berikan kepada kami ..
waktu yang selalu kau habiskan untuk mencemaskan kami,
memberikan kami nasihat-nasihat agar kami lebih dewasa, bercanda, bersenda gurau, terima kasih ....
terima kasih kau telah menjadi ayah yang baik untuk kami,
terima kasih kau telah menyayangi kami hingga nafas terakhirmu,
terimakasih kau selalu ada disaat kami membutuhkanmu,
terimakasih atas semua pelajaran yang telah kau ajarkan kepada kami,
terimakasih atas kenangan-kenangan manis yang telah kau goreskan dalam kehidupan kami,
dan yang terpenting terimakasih telah mengajarkanku atas arti sebuah keluarga ....
betapa seorang ayah yang tidak henti-hentinya untuk selalu mewujudkan keinginan anak-anaknya meskipun ia sedang sakit, ayah yang selalu membela kami disaat ada yang menyakiti kami, ayah yang selalu mengimami kami disaat datang panggilan untuk menunaikan shalat, ayah yang selalu memimpin, membimbing dan mengajarkan kami untuk selalu menghargai mamah, menjaganya dan untuk tidak pernah menyakiti hati beliau apapun kondisinya ..... serta tidak lupa agar kami selalu mencintai Robb dan kekasih-Nya ...
ayah ...
hanya seuntai doa yang akan tetap menghubungkan kita saat ini ...
kami berharap engkau berada tempat terbaik, yaitu berada ditaman-taman surga-Nya dan menanti kedatangan kami untuk berkumpul kembali bersama di jannah-Nya ....
aamiin ...
tak terasa, hari ini adalah hari keseratus kepergianmu ...
rasanya cepat sekali, kami pun hingga hari ini masih merasakan kau masih ada bersama kami ayah ....
setiap melihat sudut rumah, kami masih merasakan keberadaanmu,
hanya saja ada sosok yang sudah tidak lagi bersama kami,
tidak dapat menyentuh kami, mengecup kening kami dan memberikan pelukan kehangatan kepada kami ...
jujur hingga hari ini pun aku masih berada kau berada disamping kami ..
aku merasa kau masih berada dirumah sakit, masih bekerja, atau apalah itu, makanya kita tidak pernah bertemu, tetapi karena kebiasaanmu jika tidak berada bersama kami kau akan selalu menelepon untuk menanyakan keadaan kami, momentum itulah yang sangat terasa, yang membuat sebuah kekosongan dihati kami sehingga membangunkanku dari mimpiku bahwa kau masih berada bersama kami .....
terima kasih ayah .. untuk semua waktu yang kau berikan kepada kami ..
waktu yang selalu kau habiskan untuk mencemaskan kami,
memberikan kami nasihat-nasihat agar kami lebih dewasa, bercanda, bersenda gurau, terima kasih ....
terima kasih kau telah menjadi ayah yang baik untuk kami,
terima kasih kau telah menyayangi kami hingga nafas terakhirmu,
terimakasih kau selalu ada disaat kami membutuhkanmu,
terimakasih atas semua pelajaran yang telah kau ajarkan kepada kami,
terimakasih atas kenangan-kenangan manis yang telah kau goreskan dalam kehidupan kami,
dan yang terpenting terimakasih telah mengajarkanku atas arti sebuah keluarga ....
betapa seorang ayah yang tidak henti-hentinya untuk selalu mewujudkan keinginan anak-anaknya meskipun ia sedang sakit, ayah yang selalu membela kami disaat ada yang menyakiti kami, ayah yang selalu mengimami kami disaat datang panggilan untuk menunaikan shalat, ayah yang selalu memimpin, membimbing dan mengajarkan kami untuk selalu menghargai mamah, menjaganya dan untuk tidak pernah menyakiti hati beliau apapun kondisinya ..... serta tidak lupa agar kami selalu mencintai Robb dan kekasih-Nya ...
ayah ...
hanya seuntai doa yang akan tetap menghubungkan kita saat ini ...
kami berharap engkau berada tempat terbaik, yaitu berada ditaman-taman surga-Nya dan menanti kedatangan kami untuk berkumpul kembali bersama di jannah-Nya ....
aamiin ...
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar